Indonesia pernah dijuluki negara dengan jumlah anggota pramuka
terbesar di dunia. Diperkirakan, ada lebih dari 20 juta anggota pramuka
se-Tanah Air. Karena itulah, gerakan ini memiliki potensi besar untuk
membantu pemerintah mewujudkan revolusi mental.
Wakil Ketua Umum Kwartir Nasional Pramuka, Marbawi Azis Katon mengatakan, visi terkini gerakan pramuka adalah mencanangkan Scout for Change.
Dengan demikian, transformasi gerakan pramuka pun bertujuan untuk
menjadikan kegiatan pramuka kembali menjadi kanal utama dalam membentuk
pribadi generasi-generasi muda Indonesia sebagai motor penggerak
perubahan negara ke arah yang lebih baik.
"Tujuan awalnya adalah membentuk orang survive, gerakan pramuka juga
harus menyatu dan berbaur kepada masyarakat. Oleh karena itu, anak-anak
sekarang dalam gerakan pramuka harus dibekali untuk siap dalam perubahan
masyarakat," ujar Marbawi, melalui video conference dalam acara diskusi hasil Focus Group Discussion (FGD) tentang gerakan Pramuka, di Auditorium Kwarnas Gerakan Pramuka, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (31/12/2014).
Marbawi melanjutkan, tak hanya transformasi, gerakan pramuka juga
melakukan rebranding agar pramuka dapat menjadi sebuah tren baru.
Guna mendukung visi ini, maka pada 28 November hingga 11 Desember
lalu, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka melakukan penelitian kualitatif
di enam kota, yaitu Medan, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, dan
Makassar mengenai perlunya transformasi dan rebranding gerakan pramuka.
Penelitian tersebut menggunakan focus group discussion (FGD) sebagai
metode pengambilan data utama dan dilengkapi wawancara mendalam sebagai
metode pengumpulan data sekunder.
"Hasil temuan utama dari seri FGD dipresentasikan dan didiskusikan
dalam kegiatan seminar diseminasi hasil FGD enam kota pada 31 Desember
2014. Temuan utama yang jadi bahasan paling menarik adalah mendesaknya
pramuka untuk lebih berkomunikasi dan melakukan sosialisasi
kegiatan-kegiatannya, serta perubahan yang terjadi di dalamnya,"
ucapnya.
Sumber: http://news.okezone.com/read/2014/12/31/65/1086113/rebranding-jadikan-pramuka-tren-baru
No comments:
Post a Comment